Tuesday 26 May 2015

Pemetaan Sikap Para Petinggi Olahraga Indonesia dalam Konflik PSSI vs Menpora

Seperti Indonesia, sebelumnya Yunani juga terancam sanksi FIFA. Tapi pemerintah Yunani, dalam hal ini PM Alexis Tsipras menunjukkan kepedulian untuk menyelesaikan masalah demi sepakbola Yunani. Hasilnya, Yunani lolos dari sanksi FIFA.

Bagaimana dengan para petinggi olahraga Indonesia?

Presiden Jokowi menyatakan mendukung penuh keputusan menpora Imam Nahrawi. Pernyataan ini disampaikan usai acara peletakan batu pertama RS Moh Ridwan Meureksa di Jakarta, 13 Mei 2015. Belakangan, usai menpora menemui presiden Jokowi pada 25 Mei 2015 lalu, deputi V kemenpora, Gatot S Dewa Broto, menyatakan presiden masih tetap mendukung menpora.

Wakil presiden Jusuf Kalla menunjukkan dukungan pada pemulihan PSSI. Wapres meminta menpora mencabut SK pembekuan PSSI. Menurut wapres, hal ini semata-mata untuk menghindari sanksi FIFA.

Menpora Imam Nahrawi masih tetap bersikukuh tidak mencabut SK pembekuan PSSI. Imam sepertinya merasa kokoh dengan dukungan presiden Jokowi. Walaupun begitu, kemenpora menghormati putusan sela PTUN yang menunda berlakunya SK pembekuan PSSI.

Komisi X DPR RI melakukan rapat dengar pendapat dengan PSSI pada 26 Mei 2015. Hasilnya, komisi X mendesak menpora untuk mencabut SK pembekuan PSSI. Komisi X juga akan membawa masalah ini ke pimpinan DPR dan meminta pimpinan DPR melakukan konsultasi dengan presiden.

Ketua KONI Tono Suratman menyebutkan menpora tidak perlu membekukan PSSI. Masalah ini seharusnya bisa diselesaikan lewat atbitrase. KONI adalah Komite Olahraga Nasional Indonesia, himpunan dari induk-induk organisasi cabang olahraga di Indonesia. PSSI adalah anggota KONI.

Ketua KOI Rita Subowo cenderung agar mepora mencabut pembekuan PSSI. Agak menarik karena sebelumnya menpora berharap Rita bisa melakukan lobby kepada FIFA untuk merestui tindakannya. KOI sendiri adalah Komite Olimpiade Indonesia, yang bertanggung jawab mengirim kontingen Indonesia ke ajang seperti olimpiade, Asian Games dan Sea Games.

BOPI bisa dikatakan selalu seiring seirama dengan menpora dalam konflik PSSI ini. Belakangan ini BOPI disorot karena gagalnya pemberian visa untuk pemain asing klub Malaysia Pahang FC, yang seharusnya akan berlaga dengan Persipura di piala AFC. BOPI adalah Badan Olahraga Profesional Indonesia, dibentuk oleh pemerintah dan bertanggungjawab kepada menpora.

Referensi:
1. Gambar: Presiden Joko Widodo.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan, tidak merendahkan pihak manapun dan tidak menyinggung SARA